Studi Kasus Asuhan Keperawatan Pasien Chronic Kidney Disease on Hemodialysis dalam Pemenuhan Kebutuhan Cairan dengan Mengunyah Permen Karet

Isi Artikel Utama

Tatang Sutisna
Arladita Rahma Khira

Abstrak

Latar Belakang: Chronic Kidney Disease (CKD) merupakan keadaan dimana fungsi ginjal rusak secara berangsur-angsur dan permanen sehingga metabolisme tubuh dan kerja ginjal terhambat. Kerja ginjal yang terhambat menimbulkan kerusakan pada sistem pembuangan zat dalam tubuh, lalu dapat terjadi akumulasi bahan kimia berbahaya dalam tubuh terjadi perubahan metabolik, dan terjadi peningkatan kadar urea serum (uremia). Pasien CKD identik dengan keadaan hipervolemia. Untuk menghindari terjadinya hipervolemia diharuskan untuk membatasi konsumsi cairan, menjalani diit sesuai dengan yang dianjurkan, meminum obat, tidak beraktivitas berlebihan, juga rutin dialisis untuk mengurangi berat badan berlebih, edema, tekanan darah tinggi, napas sesak, dan masalah jantung. Metode: Studi kasus dengan pendekatan deskriptif terhadap 2 pasien selama 3 hari dengan menggunakan pengukuran rasa haus thirst distress scale. Hasil: Setelah dilakukan intervensi mengunyah dua butir permen didapatkan rerata score penurunan rasa haus pada pasien pertama adalah 4, sedangkan rerata score penurunan rasa haus pada pasien kedua adalah 4,3. Kesimpulan: Untuk mengurangi rasa haus pasien CKD dapat dengan mengkonsumsi permen karet, karena pada pasien CKD perlu untuk selalu membatasi asupan cairannya, sebagai upaya untuk menghindari terjadinya komplikasi akibat penumpukan cairan dalam tubuh.

Rincian Artikel

Bagian
Articles